Akuntansi biaya dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan pihak eksternal (investor atau kreditor) dan pihak internal (manajemen) perusahaan. Karakteristik informasi akuntansi biaya bagi pihak internal perusahaan disesuaikan dengan kebutuhan manajemen dan penting bagi pengambilan sebuah keputusan dalam operasional perusahaan.
Jenis jenis akuntansi ini membantu manajemen dalam melakukan pertimbangan, perencanaan, pengawasan, dan penilaian terhadap kegiatan perusahaan. Informasi tentang biaya juga dibutuhkan oleh manajemen untuk merencanakan dan mengendalikan laba, menentukan harga pokok produk dan jasa, serta mengambil keputusan untuk kegiatan operasional.
Akuntansi biaya menyediakan jenis jenis laporan keuangan yang menjadi pencampuran antara dasar dasar akuntansi keuangan dengan akuntansi manajemen. Pengertian akuntansi biaya (cost accounting) secara garis besar menyediakan informasi biaya dari produk untuk (1) pihak eksternal (pemegang saham, kreditor, dan berbagai pihak lain yang terkait) untuk keputusan investasi dan kredit serta (2) para manajer internal untuk melakukan perencanaan, pengendalian, pengambilan keputusan, dan pengevaluasian kinerja. Informasi biaya produk dikembangkan sesuai dengan tujuan GAAP untuk pelaporan keuangan yang terdiri dari jumlah dari biaya-biaya yang dikeluarkan oleh pabrik untuk membuat satu unit produk.
Manfaat akuntansi biaya bagi manajemen akan dijelaskan secara rinci sebagai berikut.
1. Sebagai Sarana Perencanaan dan Pengendalian Laba Perusahaan
Karakteristik akuntansi biaya menyediakan berbagai informasi tentang biaya masa lalu yang diperlukan dalam perencanaan anggaran dan pengendalian kegiatan perusahaan sehingga bisa digunakan sebagai umpan balik dalam perbaikan manajemen keuangan perusahaan periode selanjutnya.
2. Sebagai Penentu Harga Pokok Produk Atau Jasa yang Dihasilkan
Setelah harga pokok produk atau jasa diketahui maka bisa digunakan sebagai alat untuk menilai persediaan barang jadi dan barang dalam proses produksi. Harga pokok juga menjadi dasar penetapan harga jual terutama harga jual yang didasarkan pada kontrak, tetapi penentuan harga jual tidak selalu berdasarkan harga pokok. Harga pokok produk atau jasa juga bisa memperkirakan laba yang akan didapatkan berdasarkan cara menghitung harga pokok penjualan.
3. Media Informasi Untuk Mengambil Keputusan
Hakikat akuntansi biaya menyajikan informasi biaya yang digunakan untuk berbagai tujuan manajerial sehingga penggolongan biaya juga didasarkan atas tujuan tersebut. Informasi akuntansi biaya harus relevan dengan pengambilan suatu keputusan khusus dan berhubungan dengan informasi yang akan datang.
4. Pengendalian Kegiatan Operasional Berdasarkan Informasi Biaya
Ada banyak jenis biaya yang harus diketahui oleh pihak manajemen antara lain biaya berdasarkan fungsi dan tujuan pokok perusahaan yang terdiri dari biaya produksi, yaitu Biaya Bahan Baku, Biaya Tenaga Kerja Langsung, dan Biaya Tidak Langsung. Ada juga beban komersial atau beban usaha yang terdiri dari Biaya Pemasaran dan Beban Jual, Beban Umum & Beban Administrasi.
Masih banyak lagi jenis biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan dan manajemen harus mengetahui semuanya. Penetapan metode perhitungan biaya yang memungkinkan perbaikan kualitas pengendalian aktivitas operasi dan pengurangan biaya perusahaan juga sangat dibutuhkan. Pihak manajemen juga harus membuat anggaran operasi perusahaan, lalu menilai dan memprediksi anggaran untuk tahun-tahun yang akan datang. Pengelolaan dan pemilihan metode-metode yang dapat menguntungkan perusahaan dalam jangka pendek dan panjang juga harus dilakukan oleh pihak manajemen.
Setelah mengetahui tentang manfaat akuntansi biaya bagi manajemen tentu akan mempermudah para pembaca untuk mempelajari akuntansi biaya secara lebih lanjut seperti kelebihan akuntansi biaya dan siklus akuntansi biaya.