Jenis Jenis Modal dalam Akuntansi Terlengkap dan Penjelasannya
Modal tentu saja bagian terpenting yang harus dimiliki oleh setiap perusahaan untuk melaksanakan aktivitas produksi dan aktivitas-aktivitas bisnis lainnya. Tanpa modal yang berbentuk uang maka sebuah perusahaan tetap bisa berjalan, namun aktivitasnya tentu saja sangat terbatas. Untuk mendirikan atau menjalankan suatu usaha tentunya dibutuhkan sejumlah modal (uang) dan tenaga (keahlian) terutama dalam bidang bidang akuntansi.
Modal berupa uang diperlukan untuk membiayai segala keperluan usaha seperti biaya pra-investasi, pengurusan izin usaha, biaya investasi untuk pembelian aktiva tetap, serta modal kerja. Modal keahlian berupa kemampuan seseorang untuk mengelola atau menjalankan suatu usaha.
Pengertian Modal Menurut Para Ahli
- Bambang Riyanto
Menurut Bambang Riyanto, modal berupa hasil produksi yang dipakai kembali untuk memproduksi barang/jasa secara lebih lanjut. Modal selanjutnya lebih ditekankan pada nilai, daya beli atau kekuasaan dengan memakai segala sesuatu yang ada pada barang-barang modal sehingga manfaat akuntansi akan terasa.
- Moekijat
Drs. Moekijat menjelaskan bahwa modal terdiri dari uang tunai, kredit, hak buat, dan menjual sesuatu (berupa hak paten), mesin-mesin dan gedung-gedung. Istilah modal sering digunakan untuk menggambarkan hak milik total yang terdiri dari jumlah yang ditanam, surplus, dan keuntungan-keuntungan yang tidak dibagi sesuai fungsi akuntansi.
- Lawrence J. Gitman
Lawrence J. Gitman menyatakan bahwa modal adalah pinjaman jangka panjang yang dimiliki oleh perusahaan atau setiap hal yang ada di bagian kanan neraca perusahaan selain kewajiban perusahaan saat ini mengikuti siklus akuntansi.
- Prof. Bakker
Menurut Prof. Bakker, modal merupakan barang-barang konkret yang masih ada dalam rumah tangga perusahaan pada neraca bagian debit, berupa daya beli atau nilai tukar barang-barang yang tercatat di neraca bagian kredit sesuai fungsi akuntansi manajemen.
Jenis Jenis Modal dalam Akuntansi Berdasarkan Asalnya
- Pinjaman
Modal yang berasal dari pinjaman merupakan setiap modal yang diperoleh dari hasil pinjaman kepada pihak luar perusahaan berdasarkan konsep dasar akuntansi. Beberapa contoh modal pinjaman yaitu modal yang diperoleh dari penerbitan obligasi, modal yang didapatkan dari pinjaman kepada kreditur, dan modal dagang. Berbeda dengan sumber modal internal yang umumnya terbatas yaitu hanya dari hasil aktivitas usaha saja, sumber modal pinjaman berasal dari pihak-pihak luar yang mau bekerja sama dengan perusahaan. Beberapa pihak/lembaga yang banyak digunakan oleh perusahaan untuk memperoleh modal yaitu bank, koperasi, kreditur, supplier, dan pasar modal.
- Modal Sendiri
Modal sendiri merupakan modal yang didapatkan dari pemilik perusahaan dengan mengeluarkan saham. Keuntungan memakai modal sendiri untuk membiayai suatu usaha yakni tidak adanya beban biaya bunga, namun hanya membayar deviden. Modal sendiri berasal dari modal pribadi (sendiri) si pemilik perusahaan atau badan usaha. Modal sendiri dapat disamakan dengan modal internal karena berasal dari setiap aktivitas atau kegiatan usaha yang dijalankan oleh perusahaan untuk menghasilkan keuntungan.
Beberapa sumber modal internal perusahaan yang bisa digunakan yaitu laba ditahan, akumulasi penyusutan dan beberapa sumber modal lainnya. Modal sendiri biasanya memakai tabungan dan asset berharga untuk dijual sebagai modal usaha. Modal ini diperoleh dari pihak luar perusahaan dan pinjaman. Pemakaian modal pinjaman untuk membiayai suatu usaha akan menyebabkan beban biaya bunga, biaya administrasi, biaya provisi dan komisi yang besarnya relatif.
Jenis Jenis Modal dalam Akuntansi Berdasarkan Bentuknya
- Modal investasi
Modal Investasi dipakai dalam jangka panjang dan bisa dipakai secara berulang-ulang karena biasanya berlaku lebih dari 1 tahun. Pemakaian modal investasi jangka panjang biasanya dipakai untuk membeli aktiva tetap seperti tanah, bangunan, mesin-mesin, peralatan, kendaraan, bersumber dari perbankan.
- Modal Kerja
Modal kerja dipakai untuk membiayai kegiatan operasional perusahaan dalam jangka pendek dan hanya bisa dipakai beberapa kali dalam satu proses produksi.
Itulah cara mudah belajar akuntansi terkait modal usaha. Setelah memahami pengertian dan jenis jenis modal maka siapapun akan lebih mudah untuk mempelajari ruang lingkup akuntansi termasuk unsur persamaan dasar akuntansi dan macam macam akuntansi secara lebih lanjut sehingga memperoleh manfaat mempelajari akuntansi.