Manfaat Akuntansi Manajemen dalam Informasi Terlengkap
Ciri ciri akuntansi manajemen menyajikan berbagai informasi keuangan terhadap semua manajerial agar perencanaan dan pengendalian seluruh aktivitas organisasi bisa terpenuhi dengan baik. Akuntansi sebagai sistem informasi manajemen tidak terikat dengan berbagai kriteria formal (fleksibel) tentang sifat, input, output perusahaan dan berdasarkan tujuan utama (goals) yang ditetapkan oleh pihak manajemen.
Sistem informasi dan siklus akuntansi penting untuk dipelajari atau diketahui oleh para pelaku bisnis sebagai manfaat laporan keuangan dan pertanggungjawaban selama satu periode akutansi (biasanya 1 tahun). Unsur sistem akuntansi mengidentifikasi, mengukur, dan melaporkan informasi keuangan untuk mengetahui perkembangan akuntansi perusahaan.
Sistem informasi akuntansi manajemen adalah sebuah sistem yang dirancang untuk memberikan informasi dalam pengambilan keputusan yang efektif oleh manajer. Sistem ini menyajikan informasi masa lalu, sekarang, dan masa depan proyek atau peristiwa yang relevan di dalam dan di luar perusahaan. Sistem informasi manajemen memberikan informasi yang benar kepada orang dan waktu yang tepat. Berikut ini manfaat akuntansi manajemen dalam informasi.
- Menyuguhkan Kecepatan
Manfaat akuntansi yang utama dan pertama adalah kecepatan proses suatu kegiatan perusahaan. Sebuah data yang dimasukkan sekali dapat digunakan kembali untuk menyusun laporan dengan mudah. Jika sebuah transaksi membutuhkan koreksi karena kesalahan nominal atau penempatan bisa direvisi dengan mudah sehingga laporan yang dihasilkan akan terperbarui secara otomatis.
- Memudahkan Klasifikasi
Seorang akuntan harus mengklasifikasikan data yang dimasukkan dalam sistem akuntansi. Misalnya, transaksi berupa pendapatan dari penjualan atau pendapatan bunga. Proses klasifikasi dengan sistem informasi mudah dilakukan dengan menu drop down dan pilihan kategori yang tepat. Proses ini jika dilakukan dengan sistem manual akan memakan waktu lebih lama.
- Menjamin Keamanan
Semua data yang ada di dalam komputer akan aman terutama kalau dilakukan back up secara teratur. Kemungkinan kehilangan data akan sangat kecil yang disebabkan oleh virus atau human error. Tumpukan laporan dalam bentuk kertas (sistem manual) lebih mudah hilang atau rusak. Penyimpanan data secara online dengan bantuan internet akan lebih mempermudah karena bisa diakses kapan saja dan data juga lebih aman meski komputer hilang atau rusak.
- Menyederhanakan Perencanaan
Implementasi atau pelaksanaan sebuah sistem informasi akuntansi manajemen bisa meningkatkan kapasitas penjadwalan dan perencanaan. Alokasi sumber daya keuangan bisa dilakukan dengan efektif dan penetapan target kinerja lebih realistis. Kapasitas perencanaan yang realistis juga mempercepat pencapaian tujuan dari segi waktu, tetapi cakupan rencana untuk kemampuan sumber daya keuangan harus dibatasi.
- Meningkatkan Efisiensi
Efisiensi dalam dunia bisnis harus lebih besar dalam operasi keuangan dan prosedur pelaporan. Penggunaan sistem informasi ini akan meningkatkan kontrol sehingga penyalahgunaan sumber daya keuangan bisa dihilangkan. Tindakan pengendalian risiko untuk melindungi bisnis dari hal-hal yang tidak diharapkan dan tidak terduga juga bisa dilakukan dengan mudah karena adanya bukti historis tentang kinerja aktivitas bisnis saat ini dan masa depan. Auditor juga bisa memakai bukti historis ini untuk mengevaluasi kemajuan bisnis sesuai hakikat akuntansi.
- Menghadapi Kompetisi
Penerapan sistem akuntansi manajemen secara tidak langsung bisa meningkatkan keunggulan kompetitif bisnis. Nilai strategis teknologi informasi juga penting bagi kepuasan pelanggan dan pertumbuhan produktivitas. Hal ini memungkinkan bisnis untuk merespon secara tepat perubahan di pasar dan tetap lebih baik dari pesaingnya.
Perusahaan jasa atau perusahaan dagang bisa terbantu dengan adanya laporan keuangan manajemen sehingga pengeluaran dan pendapatan perusahaan bisa dikendalikan dengan baik. Manajemen keuangan juga menjamin keuangan perusahaan yang ada sesuai konsep dasar akuntansi. Suatu perusahaan yang tidak memakai manajemen akuntansi mungkin muncul ketidakstabilan dalam berbagai hal. Perencanaan dengan pelaksanaan tidak akan sesuai atau jauh dari harapan.